Jam Gadang Kota Bukittinggi |
Pariaman - Pemerintah Kota Pariaman resmi menutup sementara semua objek wisata yang ada di kota itu. Penutupan itu dilakukan karena semakin merebaknya wabah virus Corona di Sumbar.
Keputusan untuk menutup sementara objek wisata tersebut sebagaimana tertuang dalam surat yang ditandatangani Walikota Pariaman, Genius Umar, tertanggal Jumat (27/3).
Kepala Diskominfo Kota Pariaman, Hendri mengatakan penutupan terhadap objek wisata di Kota Pariaman telah diberlakukan untuk antisipasi penyebaran virus Corona. Penutupan diberlakukan mulai Sabtu 28 Maret 2020 sampai batas waktu yang belum ditentukan.
"Kami mengambil kebijakan untuk menutup semua objek wisata yang ada di Kota Pariaman. Sebelumnya memang belum kami lakukan, karena banyak masyarakat yang tergantung dari sektor pariwisata tersebut. Tapi sekarang kami tutup guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Pariaman yang kian mengkhwatirkan," sebutnya, Minggu (29/3).
Lanjutnya, langkah ini dilakukan guna mendukung kebijakan Pemerintah Pusat yang memberikan arahan untuk seluruh kabupaten/kota yang ada di Indonesia, untuk menutup sementara seluruh objek wisata yang ada di daerahnya guna mencegah penularan virus Corona ini.
“Kami juga meminta kepada pengusaha biro travel baik yang ada di Kota Pariaman dan luar, yang menjadikan Kota Pariaman sebagai tujuan destinasi dan Daya Tarik Wisata (DTW), untuk sementara tidak menjual paket perjalanan wisata ke Kota Pariaman terlebih dahulu, sampai situasi normal dan stabil," ungkapnya.
Hendri juga berharap kepada seluruh masyarakat untuk selalu berdoa dan melaksanakan maklumat untuk tetap di rumah saja, sehingga wabah Covid-19 ini cepat berlalu.