Padang,—Pasien positif Covid-19 yang telah sembuh terus bertambah di Provinsi Sumatera Barat. Setelah kemarin bertambah 4 orang, Senin (18/5) kembali 12 orang lagi dinyatakan sembuh.
Dengan begitu totalnya sudah 107 orang yang berhasil sembuh dan telah bisa berkumpul kembali bersama keluarganya, setelah mendapatkan penanganan medis dan melakukan isolasi mandiri.
“Senin (18/5) dilaporkan ada 12 orang yang dinyatakan sembuh. Sehingga totalnya telah 107 orang di Sumbar yang hasil pemeriksaan swabnya dinyatakan telah negatif atau sembuh,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal.
Untuk pasien sembuh sebanyak 12 orang tersebut, Jasman menyampaikan rinciannya dua dari Payakumbuh. Pria 53 tahun, warga Balai Panjang Kota Payakumbuh, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Adnan WD Payakumbuh.
Pria 67 tahun, warga Balai Jariang Aia Tabik Kota Payakumbuh, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Adnan WD Payakumbuh.
Kemudian 10 orang dari Kota Padang. Pelajar perempuan usia 9 tahun, warga komplek Permata Hijau Regensi Kota Padang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RS Unand.
Wanita 27 tahun, warga Pisang Kota Padang, status mahasiswa, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RS Unand.
Wanita 53 tahun, warga Taruko Kampung Baru Kota Padang, pensiunan tenaga kesehatan, terinfeksi karena anak pulang dari Bandung, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
Wanita 37 tahun, warga Kampung Malayu Kota Padang, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
Pelajar perempuan usia 11 tahun, warga Kampung Malayu Kota Padang, semuanya terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, dan pasien RSUD Rasidin Padang.
Wanita 33 tahun, warga Alai Parak Kopi Kota Padang, pekerjaan Cleaning Service Klinik kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
Pria 53 tahun, warga Padang Timur Kota Padang, pekerjaan buruh, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
Wanita 50 tahun, warga Gunuang Sariak Kota Padang, pekerjaan tenaga kesehatan, juga terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
Wanita 23 tahun, warga Batipuah Panjang Kecamatan Koto Tangah Kota Padang, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUP Dr. M. Djamil Padang.
Pria 49 tahun, warga Gunuang Pangilun Kota Padang, pekerjaan pedagang Pasar Raya, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUP Dr. M. Djamil Padang.
Ia menyampaikan, pada Minggu 17 Mei 2020, pemeriksaan sample ditiadakan, karena petugas diwajibkan beristirahat. Sebab selama 6 hari berturut-turut, petugas lab bekerja antara 20 sampai 22 jam sehari.
“Untuk tambahan satu orang positif yang dilaporkan ini merupakan hasil lab pada hari Kamis yang belum terlaporkan. Pria 30 tahun, warga Belimbing Kecamatan Kuranji, pekerjaan Brankerman RSUD, ia terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di RSUD Rasidin Padang,” katanya.
Dengan demikian total yang telah dinyatakan positif terinfeksi covid-19 di Provinsi Sumatera Barat sampai Senin 18 Mei 2020 adalah 409 orang, dengan rincian 138 orang dirawat di berbagai rumah sakit, isolasi mandiri 47 orang, isolasi daerah 5 orang, Bapelkes 17 orang dan di BPSDM 73 orang, meninggal dunia 22 orang dan sembuh 107 orang.
Total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 8.930 orang. Proses pemantauan 287 orang, dengan rincian karantina Pemda 31 orang dan 256 orang isolasi mandiri. Selesai pemantauan 8.643 orang.
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 747 orang. Dari 747 PDP tersebut, 64 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil lab. Dinyatakan negatif, pulang dan sehat sebanyak 683 orang.