Jakarta, - Presiden Joko Widodo (Widodo) melakukan pemanggilan atas tiga menterinya berkaitan dengan lambatnya penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) dan bantuan sosial tunai (BST) kepada masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
Menteri yang dipanggil antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Juliari P. Batubara, dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar.
Pemanggilan ini ditujukan agar ketiga menteri ini segera mempercepat dan mempersingkat proses penyaluran dana bantuan tersebut.
"Dengan cara menyederhanakan prosedurnya, memotong prosedurnya, sehingga masyarakat segera menerima bantuan sosial ini baik itu BLT Desa maupun Bansos Tunai," kata Jokowi dalam siaran pers, Sabtu (16/5).
Dirinya menyorot tingkat penyaluran BLT dan BST yang masih rendah. Menurut pantauannya, hingga kemarin, Sabtu (16/5/2020) jumlah BLT yang tersalurkan ke masyarakat baru 15%, artinya masih ada 85% yang belum diterima oleh masyarakat.
Sedangkan untuk BST, baru 25% yang diterima oleh masyarakat, sehingga masih ada 75% yang belum diterima.
"Sampai saat ini saya melihat di masyarakat masih terjadi riuh rendah karena tidak mendapatkan BLT Desa dan Bansos Tunai," tegasnya.