Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit membukaFestival Budaya Batipuh di Jorong Batang Gadih, Nagari Batipuh Baruah, Kecamatan Batipuh, Kabupaten Tanadatar, Sabtu, (15/8). |
Tradisi Tetap Terjaga, Batipuh Bisa Jadi Percontohan
Tanahdatar--Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit Datuak Malintang Panai membuka secara resmi Festival Budaya Batipuh di Jorong Batang Gadih, Nagari Batipuh Baruah, Kecamatan Batipuh, Kabupaten Tanadatar, Sabtu, (15/8).
Kedatangan Wagub Nasrul Abit pada kegiatan dengan tema "Baradaik Ka Batipuh Barajo Ka Pagaruyuang Adaik Salingka Nagari tersebut disambut gembira masyarakat Nagari Batipuh Baruah, para Ninik Mamak dengan tari pasambahan dan tari gelombang, silek, dan tari piriang.
"Gelar festival ini kita patut diapresiasi.
Dengan kegiatan seperti ini tradisi yang berkembang di tengah masyarakat secara turun-temurun terus dilestarikan keberadaannya Batipuh. Ini salah satu menjadi percontohan, serta menjadi suatu kebanggaan bagi kita sebagai salah satu upaya melestarikan adat Minangkabau di kalangan generasi milenial,"katanya.
Ia menyebutkan sebagian masyarakat mengkhawatirkan budaya Minangkabau akan hilang akibat perkembangan zaman. Namun daerah Batipuh yang menjadi tempat orang beradat yaitu di kabupaten Tanahdatar terlihat adat dan budaya Minangkabau masih kental, tradisi turun temurun dari orang terdahulu masih terjaga.
"Dengan adanya festival budaya di Batipuh ini tentunya dapat menjadi contoh bagi generasi ke depan nanti. Walau pengaruh dari luar datang begitu besar, namun karena ikatan adat yang kuat maka sistem kekerabatan tersebut tidak akan goyah, inilah yang harus dipertahankan," kata Nasrul.
Nasrul Abit mengajak generasi muda harus mempelajari tata cara bagaimana melestarikan adat ini, agar potensi lokal dapat dipertahankan terus menerus supaya tidak hilang terhadap perkembangan teknologi.
"Teknologi juga harus dikuasai. Namun tetap akar budaya sebagai cerminan orang Minang yang mempunyai budi pekerti, punya basa-basi, punya sopan santun dan karakter yang baik dibentuk oleh bidang keagamaan yang berpedoman dengan filsafat Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah. Itu perlu tetap terjaga," katanya. (bs)