 |
| Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meninjau dan memastikan kesiapan di lokasi Penas KTNA XVI 2023 di Lanud Sutan Syahrir, Jumat (9/6). |
Padang--Sebanyak 23 ribu petani dan nelayan dari 38 provinsi di Indonesia telah hadir di Sumatera Barat. Kedatangan peserta Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke XVI tahun 2023 di Sumatera Barat tersebut juga menyertai 3000 orang offisial dan pendamping.
Ketua Panita Daerah Penas Tani XVI 2023 Hansastri mengatakan, data peserta yang hadir mengikuti Penas Tani ini terus bertambah. Sebab selain yang datang melalui jalur udara melalui BIM, ada juga peserta yang melalui jalur darat. Selain yang dibiayai Pemda, ada juga yang secara swadaya hadir ke Sumbar.
“Kita melihat antusias tinggi petani dan nelayan dari berbagai provinsi di Indonesia hadir ke Sumbar. Jumlah itu diprediksi akan terus bertambah jelang pembukaan Penas Tani, karena pendataan peserta ini masih belum final sebab masih ada yang dalam perjalanan menuju Sumbar,” jelas Hansastri Jumat (9/6).
Ini disampaikannya usai ikut hadir pada kegiatan kunjungan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo didampingi Gubernur Mahyeldi, meninjau dan memastikan kesiapan di lokasi Penas KTNA XVI 2023 di Lanud Sutan Syahrir, Jumat (9/6). Walikota Padang Hendri Septa, pejabat dari kementerian pertanian, dan pimpinan KTNA nasional dan KTNA Sumbar dan lainnya.
Hansastri mengatakan, selain peserta petani dan nelayan yang jumlahnya sudah 23 ribu yang hadir dan pendamping, juga 29 orang gubernur/wakil gubernur yang sudah konfirmasi hadir.
"Bupati/walikota 260 orang yang menyatakan hadir. Kemungkinan akan terus bertambah. Kita harap pembukaan dan gelaran selama Penas Tani berjalan lancar dan sukses,” jelasnya.
Sehari jelang pembukaan Penas Tani di Sumatera Barat, di Lanud Sutan Sjahrir, Padang, Jumat (9/6), sejumlah persiapan telah dimatangkan jelang dimulainya event nasional yang akan dihadiri 40.000 petani dan nelayan dari seluruh Indonesia.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang kedua kalinya meninjau ke lokasi Penas Tani berharap pembukaan dan kegiatan yang dilangsungkan selama sepekan ini sukses dan memberi dampak positif terhadap dunia pertanian di Indonesia.
"Kita sudah pantau persiapan untuk memastikan kelancaran rangkaian kegiatan selama penyelenggaraan Penas KTNA XVI 2023 ini. Semoga Penas Tani ini dapat menjadi momentum kebangkitan pertanian Indonesia, mengingat seluruh provinsi hadir," jelasnya.
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyatakan kesiapan mensukseskan Penas Tani. Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan untuk saat ini kesiapan fisik untuk pelaksanaan Penas Tani telah 100 persen.
"Dalam mendukung suksesnya kegiatan ini kita alokasikan anggaran Rp 100 miliar pada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah," sebut Gubernur Mahyeldi usai mendampingi Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Penas ke-XVI KTNA Tahun 2023 yang berlangsung dari tanggal 10 sampai 15 Juni ini mengusung tema “Memantapkan Penguatan Potensi dan Posisi Tawar Komoditi Lokal untuk Mewujudkan Kemandirian Indonesia Pangan Lumbung Berkelanjutan Pangan Dunia Menuju 2045”.
“Alhamdulillah, kita telah cek bersama Menteri Pertanian ke lapangan. Persiapan sudah dirampungkan. Pembukaan kegiatan nasional ini diharapkan semarak dan sukses, karena bakal dihadiri puluhan ribu peserta dari berbagai provinsi di Indonesia. Selain itu juga dimeriahkan berbagai pertunjukan kesenian dan live musik,” jelasnya Mahyeldi.
Mahyeldi menambahkan, dalam event nasional ini, keterlibatan peserta dan masyarakat sangat tinggi. Hal ini terlihat dari adanya kegiatan gelar teknologi. Di mana, para peserta diberikan ruang menampilkan karyanya dalam bentuk pemeragaan hasil inovasi dan pemanfaatan teknologi dalam bidang pertanian.
Selain itu untuk keterlibatan masyarakat sekitar, tampak dari pemanfaatan ribuan rumah masyarakat untuk penginapan para peserta dengan menggunakan sistem sewa.
Mahyeldi menilai KTNA 2023 memiliki peran strategis membantu memajukan sektor pertanian nasional yang tantangannya semakin besar ke depan. Penas ke-XVI KTNA bentuk kepercayaan pemerintah pusat dan KTNA kepada Provinsi Sumbar.
Ia menambahkan, Pemprov Sumbar memberi perhatian besar terhadap pengembangan sektor pertanian, hal tersebut terlihat dari pengalokasian 10 persen anggaran untuk mendukung sektor pertanian.
“Hal ini bertujuan meningkatkan dan mengembangkan sektor pertanian yang ada. Kami ingin kesejahteraan petani dan nelayan dapat semakin membaik dan berkelanjutan," ujar Mahyeldi.
Mahyeldi berharap melalui KTNA XVI 2023 ini diharapkan akan lahir berbagai inovasi dan teknologi dalam pengembangan sektor pertanian, serta pendampingan terhadap petani pemula.
Ia berterimakasih atas kepercayaan Kementerian Pertanian untuk Sumbar menjadi tuan rumah Penas Tani ini. Ia berharap dukungan semua pihak untuk sukseskan event nasional ini.
Beragan kegiatan telah dirancang Pemprov Sumbar untuk memeriahkan kegiatan Penas ke-XVI KTNA . Selain melibatkan OPD terkait dari Pemprov Sumbar, kegiatah melibatkan Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan Perikanan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), KTNA dan Pemko Padang serta dukungan berbagai pihak.
Diantara kegiatan yang dilaksanakan pada stand di Penas Tani ini yakninya, aneka pameran buah dan bunga, budidaya jagung, peragaan inovasi teknologi, PAMIGO pabrik mini minyak goreng. Juga ada layanan karantina keliling, smart green house holtikultura, demo alsintan. Juga ada pertanian presisi dan penerapan standar pertanian dan peternakan, instalasi hidroponik Tabulampot.
Kemudian percontohan pengendalian HPT cabai, bawang, budidaya lebah madu, budidaya bawang merah, hesbisita, budidaya jagung, budidaya tanaman hortikultura, budidaya sorgum dan gandum. Termasuk juga budidaya tanaman pangan lahan kering, budidaya padi zero waste, miniranch sapi, ternak ruminasa hulu dan hilir.
Area storage dan display alsintan, worshop dan taxsi alsintan, apartement kepiting, apartement cacing sutra dan ikan hias, smart fisheries village hulu dan hilir.
Pantauan di lokasi, sehari jelang pembukaan, Jumat (9/6) sore terlihat sejumlah tenda besar yang sudah siap menunggu pengunjug. Termasuk tenda utama yang bisa menampung peserta Penas ke-XVI KTNA mencapai 40 ribu peserta pada acara pembukaan esok pagi.
Lokasi pembukaan juga dilengkapi dengan layar videotron yang cukup di bagian kiri dan kanan tenda utama. Selain itu, juga terdapat tenda besar lainnya untuk live musik.
Gladi bersih kegiatan juga dilaksanakan, bahkan beberapa peserta terlihat mulai datang mengunjugi Lokasi Penas Tani tersebut. (bs)