Tim PKM UPI YPTK Padang saat memberikan penyuluhan tentang penggunaan teknologi informasi, terutama bermedia sosial, di Rumah Asuh Yayasan Bening Nurani (YABNI) Padang. |
Padang,---Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) UPI YPTK Padang telah memberikan penyuluhan tentang penggunaan teknologi informasi, terutama dalam bermedia sosial, di Rumah Asuh Yayasan Bening Nurani (YABNI) Padang.
Kegiatan sosialisasi tersebut diberikan dosen Fakultas Ilmu Komputer UPI YPTK Padang kepada 38 orang anak-anak dan remaja di Rumah Asuh yang beralamat di Jl.Kapuk Konsi Kelurahan Air Pacah, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
Ketua Tim PKM UPI YPTK Padang Novalia Indra,S.Sy.,M.Sy mengatakan tujuan sosialisasi penggunaan teknologi informasi yang diberikan pada anak-anak dan remaja ini agar mereka bijak dalam bersosial media.
"Dengan diadakannya sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan gambaran serta contoh dampak negatif terhadap teknologi tersebut," sebutnya, dalam keterangannya yang diterima, Rabu (19/7/2023).
Ia berharap dari kegiatan sosialisasi yang dilakukan dapat membantu agar terhindar dari pengaruh negatif penggunaan teknologi. Sebab saat ini, para anak dan remaja sangat aktif bermedia sosial terutama Tiktok, YouTube, Twitter dan media sosial lainnya.
"Berbagai informasi bisa didapat dan disampaikan di berbagai media sosial. Dengan sosialisasi ini, diharapkan dapat mengarahkan remaja atau anak- anak untuk penggunaan medsos yang tepat dan bermamfaat," jelasnya.
Ia menyebutkan, kegiatan sosialisasi ini telah dilaksanakan pada Juni lalu, selama satu bulan. Kegiatan dari tim PKM UPI YPTK Padang juga mendapatkan sambutan baik dari pembina Rumah Asuh YABNI Padang Usman, SHI, MA.
"Tim PKM UPI YPTK berterima kasih juga kepada Rumah Asuh YABNI Padang yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan sosialisasi. Semoga ilmu yang kami berikan bisa bermanfaat dan kegiatan ini bisa berlangsung secara berkelanjutan," terangnya.
Elmi Rahmawati,S.Kom.,M.Kom anggota Tim PKM UPI YPTK menambahkan, dengan sosialisasi ini dapat memberikan arahan kepada para anak dan remaja bagaimana penggunaan teknologi yang bermanfaat.
"Diantaranya mereka bisa menjadi konten kreator yang bijak. Dengan topik yang kreatif, informasi atau konten yang mereka bagikan di media sosialnya dapat bermanfaat bagi khalayak banyak," ungkapnya.
Ia menyebutkan, selain bisa menyampaikan hal-hal yang bermamfaat bagi masyarakat, menjadi seorang konten kreator juga bisa mendapatkan pemasukan berupa uang.
Menurutnya, konten bisa disajikan melalui berbagai macam platform. Misalnya, Youtube, Instagram, Tiktok, Twitter, dan masih banyak lagi. Sebagai konten kreator, harus memastikan kebenaran informasi yang disampaikan
"Saat ini banyak anak muda yang sukses sebagai konten kreator ini. Bahkan diantaranya dengan bermodal gadget saja, mereka bisa menghasilkan rupiah. Jika dipergunakan dengan baik, dan bijak, medsos juga ini sangat mengguntungkan" ungkapnya.
Recy Harviani Zurwanty,M.Pd, anggota Tim PKM UPI YPTK Padang menyampaikan, dari kegiatan sosialisasi diharapkan dapat membantu menggunakan media sosial yang benar. Dalam sosialisi tersebut para anak dan remaja di Rumah Asuh YABNI Padang juga diberikan pemahaman agar konten yang dibuat tidak melanggar aturan.
"Hindari membuat tindakan-tindakan yang dapat merugikan berbagai pihak. Seperti konten yang mengandung unsur kekerasan, tindakan asusila dan pencemaran nama baik," jelasnya. (bs)