![]() | |
|
Padang,—Peminat masuk Politeknik Negeri Padang (PNP) pada jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Tahun Akademik 2025/2026 cukup tinggi.
Sebanyak 12.954 orang pelamar telah memilih PNP pada pendaftaran yang berlangsung dari 11 Maret hingga 27 Maret. Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) SNBT tersebut akan dilaksanakan pada 27 April hingga 3 Mei mendatang.
Wakil Direktur Bidang Akademik PNP Revalin Herdianto menyebutkan di jalur SNBT terdapat sebanyak 12.954 orang pelamar yang memilih PNP. Rinciannya pendaftar pada pilihan 1 sebanyak 1.434 orang, pilihan 2 sebanyak 2.061 orang, pilihan 3 sebanyak 7.496 orang dan pendaftar pada pilihan 4 sebanyak 6.930 orang pelamar.
“Pada jalur SNBT ini, PNP akan menerima sebanyak 1.008 orang calon mahasiswa baru. Setelah sebelumnya pada jalur SNBP, sebanyak 758 peserta lolos seleksi SNBP dari 2.966 pelamar,” sebut Revalin ditemui di ruang kerjanya, Senin (14/4).
Ia mengatakan, pengumuman hasil UTBK tersebut pada 28 Mei 2025, dan untuk pendaftaran ulang pada 10 sampai 13 Juni 2025. Pada jalur SNBT melalui UTBK ini, PNP akan menampung sebanyak 1008 orang mahasiswa baru untuk 33 program studi, rinciannya 555 orang untuk Prodi DIII dan 453 orang pada Prodi DIV.
“Bagi yang nantinya tidak lolos di jalur SNBP dan SNBT masuk ke PNP, masih ada kesempatan untuk masuk melalui jalur seleksi mandiri yang akan menampung sebanyak 722 orang calon mahasiswa baru,” jelasnya.
Ia menyebutkan, untuk jadwal seleksi mandiri konsorsium, pendaftaran akan dibuka 19 Mei-17 Juni 2025, ujian tulis 20-22 Juni 2025, dan pengumuman hasil pada 26 Juni 2025.
“Kita masih menunggu arahan dari Forum Direktur Politeknik Negeri se Indonesia, apakah sosialisasi, pengumuman dan jadwal pendaftaran jalur mandiri tersebut bisa dibuka lebih cepat dari jadwal sebelumnya, atau tampa harus menunggu pengumuman hasil UTBK SNBT,” ujarnya.
Lebih lanjut, Revalin menyebutkan, PNP totalnya akan menampung sebanyak 2.488 mahasiswa dari tiga jalur penerimaan mahasiswa baru ini, terdiri dari sebanyak 1.368 orang pada 17 Program Studi Diploma III, dan sebanyak 1.120 orang pada 16 Program Sarjana Terapan.
“Pada tahun ini untuk SNBP kita menampung sebanyak 30 persen dari daya tampung keseluruhan, kemudian untuk SNBT sebanyak 40 persen, dan 30 persen pada jalur mandiri,” pungkasnya. (bs)